Jumat, September 20, 2024
spot_img

Bantaeng Rawan Kasus Kenakalan Anak Dibawah Umur, BEM UNSA Makassar Datang Dan Berikan Penyuluhan Hukum

Jejakkasusnews.id – Seringnya terjadi tawuran yang di dominasi anak dibawah umur di Kabupaten Bantaeng, memantik Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Sawerigading (UNSA) Makassar melakukan Penyuluhan Hukum di Kabupaten Bantaeng.

Penyuluhan Hukum bertemakan “Stop Kenakalan Remaja Demi Menyongsong Generasi Muda Bantaeng Yang Unggul” dilaksanakan di Aula SMAN 4 Bantaeng. Kamis, (3/8/2023).

Audi Frits Johannes selaku Ketua Pelaksana Penyuluhan Hukum dari BEM UNSA Makassar dihadapan para peserta menyampaikan bahwa Bantaeng dipilih sebagai lokasi Penyuluhan Hukum itu karena intensitas rawan kriminal anak di Sulawesi Selatan itu lumayan tinggi karena sudah menyebabkan ada korban meninggal dunia.

Kegiatan ini dihadiri oleh Pengurus Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) SMA/SMK sederajat Se-Kabupaten Bantaeng dengan menghadirkan Narasumber dari Aparatur Penegak Hukum (APH) dan Praktisi Hukum.

Kanit Bhabinkamtibmas Polres Bantaeng Ipda Nur Amin Kanit yang juga sebagai Narasumber mewakili pihak kepolisian mengatakan bahwa ada beberapa faktor yang menyebabkan kenakalan anak dibawah umur, diantaranya lingkungan pergaulan dan tidak adanya controling dari pihak keluarga atau orang tua sehingga anak menjadi liar.

“Sudah banyak kasus anak dibawah umur yang ditangani Polres Bantaeng dan dalam Proses Hukumnya tetap mengacu sesuai Perundang-Undangan,” ungkap Ipda Nur Amin.

Sementara narasumber dari LBH Butta Toa, Sunanta Rahmat sebagai Praktisi Hukum mengatakan bahwa adanya perlindungan hukum dari Undang-Undang Perlindungan Anak yang membuat anak menjadi sedikit diatas angin sehingga akibat atau dampak tindakan kriminalnya tidak selaras dengan sanksi hukum.

“Saya harap pemerintah pusat merevisi kembali Undang-Undang Perlindungan Anak, karena korban kriminal dari anak sebagai pelaku krimnal sudah banyak,” kata Sunanta.

Dari penyampaian salah satu narasumber menyebutkan bahwa Penyuluhan Hukum yang merupakan Program Kerja Pengurus BEM UNSA Makassar ini, mendapat respon positif dan antusias dari semua Pengurus OSIS se-Kabupaten Bantaeng yang hadir.*(YJ)

JEJAK TERKAIT

JEJAK TERBARU

JEJAK TRANDING

JANGAN LEWATKAN

All