MAKASSAR | JejakKasusNews.Id – Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Kakanwil Ditjenpas) Sulawesi Selatan, Rudy Fernando Sianturi pantau program pembinaan kemandirian Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Makassar, Jum’at (14/3).
Pabrik garmen salah satu program unggulan pembinaan kemandirian Lapas Makassar merupakan kerjasama dengan CV. Amura Pratama memproduksi 1.400 pakain seragam dari Universitas Megarezky Makassar dengan waktu produksi 1 bulan.
Dalam kunjungannya, Kakanwil Ditjenpas Sulsel beserta jajaran disambut langsung oleh Kepala Lapas Kelas I Makassar, Sutarno yang selanjutnya langsung mengantar Kakanwil untuk memantau program pembinaan di Lapas Makassar.
Kepala Lapas I Makassar, Sutarno mengucapkan terima kasih atas kunjungan Bapak Kakanwil beserta jajaran. “Dalam suasana bulan ramadhan ini, program pembinaan kemandirian di Lapas Makassar tetap berjalan,” terang Sutarno.
Sementara itu, Kakanwil Ditjenpas Sulsel, Rudy Fernando Sianturi memberikan apresiasi adanya pabrik garmen. Menurutnya, program pembinaan kemandirian ini memberikan hal positif dan sangat bermanfaat bagi warga binaan pemasyarakatan karena memberikan bekal ketika mereka bebas nanti.
“Rencana kami juga mau memesan dan dibuatkan Rompi kamtib kanwil, ini merupakan wujud dukungan kami terhadap produk yang dibuat oleh WBP, karena kualitas barang hasil garmen Lapas Makassar tidak perlu diragukan lagi kualitasnya dan program ini juga dapat meningkatkan PNBP Lapas ” Tambahnya
Turut hadir pejabat struktural yang mendampingi Kepala Kesatuan Pengamanan Lapas, Abdul Rasyid Meliala, Kepala Bidang Kegiatan Kerja, Hendrik, Kepala Bidang Pembinaan, Jimmy Rahmat Tumengkol, Kepala Bidang Kamtib, Novian Endus Santoso.(Wir)