TAKALAR | JKN.ID – Muh Musdar SH Kasintel Kejaksaan Negeri (Kejari) Takalar mengeluarkan himbauan penting kepada para kepala dinas (Kadis) dan seluruh masyarakat Takalar untuk tidak merespons nomor telepon tidak dikenal yang mengatasnamakan dirinya.
Himbauan ini bertujuan untuk mencegah praktik penipuan yang semakin marak terjadi, di mana oknum tidak bertanggung jawab menggunakan nama dan jabatan resmi untuk melakukan tindakan penipuan.
Dalam pernyataan yang disampaikan kepada media, Musdar menekankan pentingnya kewaspadaan terhadap panggilan atau pesan yang mencurigakan.
“Saya mengingatkan kepada semua, terutama para Kadis dan masyarakat, agar tidak terburu-buru memberikan informasi pribadi atau transfer uang kepada pihak yang mengaku sebagai saya atau pegawai Kejari,” pintanya.
Hal ini sangat diperlukan untuk melindungi masyarakat dari kerugian yang dapat ditimbulkan oleh aksi penipuan tersebut.
Kasintel Kejari Takalar juga menjelaskan bahwa praktik penipuan ini seringkali mengaku sebagai pejabat yang meminta bantuan atau sumbangan dengan alasan tertentu.
“Kami tidak pernah melakukan hal semacam itu melalui telepon atau pesan. Jika ada yang mencurigakan, segera laporkan kepada pihak berwajib,” tambah Musdar. Dengan demikian, diharapkan masyarakat dapat berperan aktif dalam mencegah penipuan ini.
Musdar juga menghimbau untuk meningkatkan komunikasi yang baik antara instansi pemerintah dan masyarakat. Kerjasama yang baik dapat mencegah terjadinya penipuan dan memperkuat kepercayaan publik terhadap lembaga pemerintah.
“Penting bagi kita semua untuk saling mengingatkan dan menjaga satu sama lain agar tidak menjadi korban penipuan,” ujarnya.
Dengan adanya himbauan ini, Musdar Kasintel Kejari Takalar berharap seluruh elemen masyarakat dan pemerintah daerah lebih waspada dan teliti dalam menerima informasi.
“Mari kita bersama-sama menciptakan lingkungan yang aman dari praktik penipuan dengan tidak menanggapi informasi yang tidak jelas sumbernya,” pungkasnya.
Lp : Wrw